27 February 2006

Refleksi 27022006

Ingatlah 20 Muharam telah melintas, persiapkan bagi Umat Muslim untuk berintrospeksi akan apa-apa yang telah dilakukan pada tahun yang lalu, sebagai cerminan tahun ini.
Banyak terjadi perubahan baik dari segi akhlak dan moral.
Kemana kita akan melangkah ...? itu yang akan selalu di tanyakan oleh Generasi sekarang. Mereka mulai tak tentu arah dan tujuan.
Bagaikan perahu nelayan tanpa dayungnya, terpontang panting taktentu.
Generasi sekarang waspadalah banyak sekali kejadian yang diperbuat atas nama Jati diri, keinginan untuk memperlihatkan eksistensiya kepada yang lain.

Merosotnya ekonomi menyebabkan faktor penyebab terjadinya penurunan akhlak, tak jarang ada seorang Anak bunuh diri karena Ia nunggak bayar iuran bulanan sekolah, ada juga yang karenan tidak dibelikan seragam. Generasi sekarang banyak yang tidak jelas pijakannya, contoh suri tauladan sudah susah didapat kadang kala bisa didapat, tetapi itu juga membutuhkan dana yang tidak sedikit.

Sebagai seorang Hamba Allah, termasuk Umat Rosullulah insaallah, kita diajarkan bagai mana bersikap dan berperilaku kepada yang lebih dituakan. Tapi sekarang itu semua sudah sulit kita lihat, karena mereka sudah mengelukan produk bikinan luar negri yang dibungkus dengan bendera HAM. Selain dari urusan keduniawian, seperti: kemiskinan, keterlantaran, ketidak berdayaan. menyebabkan mereka banyak menggunakan jalan pintas, jalan yang mereka anggap cukup mewakili dari kata Ketertindasan.

Tapi mereka lupa akan janji Allah SWT yang insaallah mewakili dari pernyataan yang sebenarnya. Allah pernah berpesan Hai umatku berserahlah engaku kepada-Ku niscaya aku akan memberikan petunjuk dari ketidakberdayaan, kemiskinan, keterlantaran tapi apabila Kau tidak berlindung pada-Ku, Kau akan Aku berikan kemewahan didunia sampai kamu merasa jenuh dengan kemewahan itu. Dihari akhir Kau akan Ku bariskan dengan para -para pencinta kehidupan dunia.

Bagi Adek-adek yang masih belajar, maupun udah kuliah ingatlah kalo perjalanmu mencari jati diri adalah perjalanan yang tak akan bisa diraih karena itu akan membawamu dalan kehancuran. Tetapi yang harus kau cari adalah kebenaran akan adanya Kekuasaan yang paling dasyat yaitu kekuasaan Sang Pencipta (Allah SWT) jangan lupa banyak-banyaklah berlindung dan memohon Pada-NYA sebab Ia Maha Mengetahuai dari apa-apa yang akan terjadi.

Bentengilah dengan dzikir dan mengagung-agungkan nama-NYA, agar terhindar dari marabahaya yang akan membawa kita kedalam jurang kekufuran.

Mohon di pertimbangkan kembali, jangan sampai kita salah menentukan hakekat dari hidup.

bithoks
meja kantor 27022006 12:06

03 February 2006

ZzzZzzzZzzz

Uh....!!!

Sorinih lagi B.T.

Padahal gue udah siapin jauh-jauh hari, perlengkapan seperti biasa sampe ke yang luar biasa. Ceritanya gue ma temen-temen mau melepaskan penat di otak gue yang uadah ngebatu, menjadi sebuah kejenuhan.

Bagaimana enggak jenuh menghadapi hiruk pikuk Ibu kota salah satunya Jakarta. Gue perhatiin Jakarta makin hari kian semraut aja. Pemandangannya berubah sesuai dengan Proyek masa depan. Katanye buat menarik Investor asing untuk menanamkan modalnya di Jakarta, tapi bayarannya ga tanggung-tanggung.
Tanah yang di gunakan buat serapan air malah di bangun Perumahan Mewah. Tempat tinggalnya Para Konglomerat.
Kali yang tadinya luas di perkecil guna proyek...proyek.
Sekarang aksinya makin meluas hingga ke pelebaran jalan. Akibat seringnya terjadi kemacetan dimana-mana. Tanaman Bakau guna penghalang gelombang air pasang mulai di tiadakan yang akhirnya menyebabkan tak terhalangnya gelombang air pasang mengakibatkan tuh air pada shoping di Aceh dan sekitarya.
Banjir sudah tradisi ... setiap tahun di awal musim penghujan di Jakarta sukan di adakan ritual banjir dengan membiarkan sampah ataupun saluran lewatnya air di persempit, banjir adalah berkah bagi Jakarta kenapa berkah ? tak jarang banyak sumbangan bermunculan baik dari warga kalangan bawah, menengah maupun atas turut berbela sungkawa atas itu.
Pemerintah Pemda setempat. Cukup mengupayakan dengan memberitahukan bahwa banjir telah tiba. Betul kata Tasya .. Banjir telah tiba, banjir telah tiba hore-hore-hore.
Sampai mereka abadikan dengan Iklan dengan konsepnya ada Petugas Pemda setempat mengumumkan kepada warga untuk tenang karena banjir telah tiba.
Huh gila apa ....?
Yang pasti Enjoy aja.

Baru selesai menonton Televisi mengenai berita yang membicarakan situsi Indonesia saat ini. Tiba-tiba hp gue bunyi, pandangan gue langsung ke arah hp gue ambil, Wah ternyata gue dapet SMS dari sahabat gu yang udah gue tunggu-tunggu.
Tapi sayangnya sms dari temenku mengabarkan bahwa liburan kepuncak enggak jadi soalnya takut longsor di jalanya.
Huuh dasar....Mumet lagi.
Ah dari pada gue B.T meninggue tidur ahhhh.

ZzzZzzzZzzz